LINGKAR SULAWESI NEWS
Ciamis – Komando Distrik Militer (Kodim) 0613/Ciamis membuka Bazzar Murah Ramadan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.
azzar Murah Ramadan ini digelar selama dua hari pada Kamis dan Jumat, tanggal 13-14 April 2023, di halaman Makodim 0613/Ciamis, Jalan A. Yani No.138, Kertasari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (13/04/2023).
Belasan stand berbagai macam komoditas kebutuhan pokok dijajakan di Bazzar Murah Ramadan Kodim 0613/Ciamis.
Mulai dari Beras, Telur, Minyak Goreng, Tepung Terigu, Sayur Mayur, dan Makanan Olahan Ikan serta Ayam tersedia di Bazzar Murah Ramadan Kodim 0613/Ciamis.
Kehadiran Pasar Murah menjelang Hari Raya Idul Fitri tentunya menjadi hal yang ditunggu oleh masyarakat, terbukti, masyarakat sudah berdatangan ke Makodim 0613/Ciamis meskipun Bazzar Murah Ramadan belum dibuka.
Komandan Kodim 0613/Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi, S.I.P., M.I.Pol., mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian prajurit TNI AD Kodim 0613/Ciamis terhadap kondisi saat ini.
Terlebih lagi akan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, dimana kebutuhan bahan pokok sangat tinggi.
“Hari ini di Kodim 0613/Ciamis kita melaksanakan kegiatan Bazzar Murah Ramadan. Karena untuk membantu masyarakat sekitar untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah,” kata Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi saat meninjau Bazzar Murah Ramadan di Makodim 0613/Ciamis.
Bazzar Murah Ramadan ini, Kodim 0613/Ciamis bekerjasama dengan sejumlah instansi terkait, meliputi Dinas KUKMP, Dinas Peternakan dan Perikanan, Bulog, Dinas Pertanian, dan Kantor Perbankan BRI Cabang Ciamis hingga Dealer Motor.
Komandan Kodim 0613/Ciamis menuturkan, keberadaan Bazzar Murah Ramadan tentunya menawarkan harga – harga dibawah Pasaran, sehingga bisa terjangkau oleh masyarakat.
“Bazzar Murah ini tentunya harga yang ditawarkan lebih murah dari harga Pasaran, ini sebagai bentuk kepedulian kita terutama rekan – rekan prajurit Kodik 0613/Ciamis terhadap kondisi saat ini.
Dengan kita melaksanakan kegiatan Bazar Murah paling tidak kita bisa menekan peningkatan atau kenaikan harga,” kata Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi.
